Dua siswa dari Boyolali tenggelam saat berenang di pantai Pacitan Klayar

Tribunlampung.co.id, Jawa Timur Nasib yang buruk menimpa dua murid Origin Boyolali, Jawa Tengah Saat berkemah di pantai Klayar Pacitan, Jawa Timur.

Dua murid Ini akhirnya mati setelahnya tenggelam Saat berenang di pantai Pacitan Klayar.

Advertisement

Mereka tenggelam Karena tersapu saat berenang sampai acara perkemahan tiba -tiba berubah menjadi kesedihan.

Insiden murid Boyolali tenggelam terjadi pada hari Sabtu (12/4/2025).

Korban bernama Irvan Arrosyid (16) dan Ahmad Yudhianto (15), ditemukan tewas setelah kecelakaan laut yang tragis.

Insiden itu dimulai pada hari Jumat (11/4/2025), ketika kedua korban dan teman -teman mereka berangkat dari Kantor Klaten, Jawa Tengahmenuju Pantai Klayar.

Setibanya di lokasi, mereka mendirikan tenda untuk berkemah.

Pada Sabtu pagi, Irvan, Ahmad, dan teman mereka, Fahrian, bermain di tepi pantai.

Sementara itu, dua teman lainnya duduk di pantai.

Menurut Kepala Polisi Donorojo, AKP Gatot Sukarto, ketika yang ketiga murid Berenang, tiba -tiba ombak besar melanda.

“Dua orang ditemukan tewas. Sementara Fahrian, seorang penduduk Kantor Klaten Jawa Tengah Ditemukan masih aman, “kata Gatot.

Setelah kejadian, ketiga murid Itu dibawa ke Pusat Kesehatan Komunitas Donorojo.

Fahrian yang selamat masih dalam perawatan medis.

Sementara itu, untuk dua korban yang meninggal, polisi melakukan otopsi dan menghubungi keluarga masing -masing.

AKP Gatot Sukarto menegaskan pentingnya kewaspadaan saat berada di pantai.

Itu selalu menarik bagi warga untuk tidak berenang secara acak di pantai.

“Ya, seperti ini, akhirnya ada Sea Laka. Karena itu tidak hati -hati dan tidak memperhatikan banding,” katanya.

Artikel ini telah ditayangkan Tribunnews.com





Sumber link

Add a comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Advertisement