Tribunlampung.co.id, Riau – Seorang pekerja di Hutan Perkebunan Industri (HTI) terbunuh dengan ditepuk harimau saat buang air kecil.
Hanya menemukan celana di lokasi yang diduga di mana pekerja itu menerkam harimau.
Setelah dicari, mayat korban ditemukan tanpa pakaian lengkap 100 meter dari lokasi harimau Sumatra menerkam korban, Selasa (6/24/2025).
Ternyata harimau Itu telah menyeret tubuh korban menjauh dari lokasi aplikasi.
Peristiwa terbaru terjadi di daerah HTI yang terletak di desa Pulau Muda, distrik Teluk Meranti, Kabupaten Pelalawan, Riau.
Pekerja HTI yang terbunuh ditepuk harimau Itu bernama Hadito (23), seorang penduduk Dungun Condong, Distrik Teluk Keramat, Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat
Dia bekerja di perusahaan subkontraktor di daerah HTI Acacia.
Pria itu meninggal setelah menderita sejumlah cakar dan luka gigitan harimau Sumatra.
Peristiwa tragis yang menimpa Hadito terjadi ketika buang air besar.
Insiden itu terjadi sekitar pukul 19.30 di sekitar kamp atau kediaman pekerja penanaman dan pemeliharaan akasia korporat.
“Itu terjadi Selasa malam di daerah perusahaan. Korban buang air besar di belakang kampnya, tampaknya ada harimau Dan secara langsung menerkam, “kata sumber tribunpekanbaru.com, Kamis (6/26/2025).
Selama insiden itu, kolega korban yang berada di kamp mendengar suara teriakan Hadito.
Teman korban, kata yang mendengar teriakan itu kemudian keluar sambil membawa senter untuk memeriksa situasinya.
Namun, dia tidak melihat apa pun di belakang kamp.