Tribunlampung.co.id, pati – Pengakuan pengemudi yang mengejutkan Pajero Yellow, yang jatuh ke sawah di daerah desa Sarirejo, distrik teras, Jawa Tengah, mengklaim tidak melihat jalan.
Ketika ditanya oleh penduduk di sekitar, pengemudi telah mengakui apakah dia mengambil makhluk supernatural, yaitu Kuntilanak. Namun, sejumlah orang mengatakan itu hanya alasan pengemudi dalam memberikan pemandu karaoke Alias LC.
Kasus Pajero Jatuh kuning di sawah direkam oleh kamera ponsel dan video virus di media sosial. Peristiwa itu terjadi tepat di sawah di wilayah desa Sarirejo, distrik teras, pada hari Minggu (9/14/2025).
Panduan karaoke adalah seseorang, umumnya wanita, tetapi juga bisa pria, yang bekerja di karaoke untuk menemani para tamu sambil bernyanyi atau menikmati hiburan. Tugas utama pemandu karaoke, termasuk, melayani tamu, menyertai nyanyian, meningkatkan kenyamanan, dan menawarkan produk atau layanan.
Dikutip Tribunlampung.co.id dari Tribunjateng.comMobil melintasi sawah sempit, sampai akhirnya kedua ban kanan terjebak ke lumpur sawah.
Mobil itu tertutup lumpur, bahkan pelat nomor tidak terlihat.
Seorang saksi mata, Karyadi, mengatakan insiden itu terjadi pagi ini setelah fajar.
“Pagi ini setelah doa fajar yang saya lihat mobil lewat sini. Saya mencoba menjadi lelah, tetapi dia tidak mendengar. Akhirnya, ketika berada di dekat sawah, ada dua orang di bawahnya mobil. Saya Biddown, jalan ini tidak dapat dilewati mobil. Dia bilang dia ingin Atret, kembali, “jelas Karyadi.
Setelah itu, dia segera meninggalkan lokasi tanpa melihat peristiwa saat itu Pajero Kuning terjebak ke ladang.
Menurut Karyadi, sejauh ini belum pernah ada mobil Masukkan area karena jalannya sempit. Hanya ada jalur sawah.
Sementara itu, pemilik ladang sawah, Slamet, mengatakan dia hanya mengetahui insiden itu di 07.00 WIB.
“Aku biarawati oleh seorang teman, 'sawahmu kau tahu, ditandai oleh mobil. (Ladang padi Anda, lo, ditanam mobil) '. Saya datang ke sini jam tujuh, rupanya di sana mobil Nyungsep di sawah saya. Tapi orang itu pergi, “katanya.
Warga juga bekerja sama untuk mengungsi mobil Ini dengan mendorongnya bersama. Juga membawa traktor untuk ditarik mobil itu.
Menurut informasi penduduk, traktor itu dibawa oleh pemiliknya mobil. Mobil itu berhasil dievakuasi sekitar pukul 12.00 siang.
Sementara itu, menurut pernyataan polisi, pemiliknya mobil Pilih untuk tidak melaporkan kejadian ini.
“Tidak ada laporan,” kata Pati Polisi Kanit Gakkum, Ipda Moch Apri Hermawan, ketika dihubungi Tribunjateng.com melalui WhatsApp.
Berita berikutnya RP. 300 juta kehabisan dalam seminggu, pengemudi Java Bank Central Bawa mengusir RP. 10 miliar seperti sultan