Jakarta (ANTARA) – Memasuki bulan November, semangat nasionalisme kembali menggema di tanah air dalam rangka memperingati Hari Pahlawan, 10 November. Pada tahun 2025 ini, Kementerian Sosial RI mengusung tema “Pahlawanku, Teladanku: Terus Bergerak, Terus Berjuang”, sebagai pengingat bahwa nilai-nilai keberanian, keteladanan, dan pengorbanan para pahlawan harus terus hidup dan diwujudkan dalam tindakan nyata.
Salah satu cara terbaik untuk mengikuti jejak para pahlawan adalah dengan mengenal lebih dekat kisah perjuangan mereka. Monumen dan museum bertema kepahlawanan yang tersebar di seluruh Indonesia menjadi ruang penting untuk melestarikan latar belakang dan sejarah pahlawan nasional.
Untuk menyalakan kembali api perjuangan sekaligus memperkaya wawasan sejarah, berikut rekomendasi monumen dan museum bernuansa heroik yang sayang untuk dilewatkan saat memperingati Hari Pahlawan tahun ini, menurut informasi yang dihimpun dari berbagai sumber.
Monumen dan museum bertema kepahlawanan Indonesia
1. Tugu Pahlawan
Monumen Tugu Pahlawan merupakan salah satu ikon terpenting kota Surabaya yang dibangun khusus untuk mengenang dahsyatnya Pertempuran 10 November 1945. Peristiwa ini menjadi salah satu babak yang menentukan dalam sejarah Revolusi Indonesia, ketika rakyat Surabaya menunjukkan keberanian yang luar biasa dalam mempertahankan kemerdekaan.
Arsitektur monumen ini juga penuh makna yaitu memiliki 10 buah lengkungan dan 11 ruas pada pilarnya sebagai simbol tanggal 10-11 yang mengingatkan akan momen bersejarah tersebut. Tugu Pahlawan menggambarkan semangat juang arek-arek Surabaya yang tiada habisnya.
2.Museum 10 November
Tak jauh dari Tugu Pahlawan berdiri Museum 10 November yang menyimpan berbagai jejak perjuangan masyarakat Surabaya. Museum ini mulai dibangun pada tanggal 10 November 1991 dan diresmikan pada tanggal 19 Februari 2000.
Bangunan yang berbentuk piramida unik ini berisi berbagai koleksi penting, termasuk rekaman suara legendaris Bung Tomo saat mengobarkan semangat rakyat saat berperang. Mengunjungi museum ini memberikan pengalaman sejarah yang lebih dekat dan emosional.
3. Jembatan Merah
Jika Anda ingin merasakan langsung suasana perjuangan di Surabaya, Jembatan Merah adalah lokasi yang wajib Anda kunjungi. Terletak di atas Kali Mas dan sudah ada sejak masa pemerintahan Daendels, jembatan ini menjadi saksi pertempuran hebat antara pejuang Surabaya dan pasukan Sekutu. Di sinilah tewasnya Brigjen AWS Mallaby yang memicu terjadinya pertempuran besar pada 10 November 1945. Selain sarat sejarah, tempat ini juga menarik sebagai spot foto ikonik.
4. Gedung Internasional
Letaknya tidak jauh dari Jembatan Merah, dulunya bernama Gedung Internasional Internationale Crediet-en Handels-Vereeniging dan merupakan pusat perdagangan kolonial.
Bangunan ini mempunyai nilai sejarah yang tinggi karena pernah dijadikan markas Sekutu ketika pertama kali tiba di Surabaya, yang kemudian berujung pada kontak senjata dengan para pejuang pada tanggal 30 Oktober 1945. Peristiwa ini menjadi salah satu pemicu terjadinya Pertempuran Surabaya.
5. Monumen Palagan Ambarawa
Di Jawa Tengah, tepatnya di Semarang, Monumen Palagan Ambarawa berdiri sebagai penghormatan kepada para pejuang yang berjuang dalam Pertempuran Ambarawa pada tanggal 20 Oktober hingga 15 Desember 1945. Kawasan ini menjadi pengingat tekad masyarakat untuk mempertahankan tanah air dari kembalinya kekuasaan kolonial.
6. Monumen Laut Api Bandung
Bandung juga mempunyai penanda sejarah perjuangan yaitu Monumen Bandung Lautan Api yang dibuat untuk mengenang peristiwa 23-24 Maret 1946. Aksi bumi hangus yang dilakukan masyarakat Bandung dilakukan sebagai simbol bahwa mereka lebih memilih membakar kota tersebut ketimbang menyerahkannya kepada penjajah.
7.Museum RA Kartini
Jika berkunjung ke Jepara, Museum RA Kartini menjadi destinasi menarik untuk mengenal lebih dekat sosok pionir emansipasi perempuan Indonesia. Museum yang terletak tak jauh dari Alun-alun Jepara ini menyimpan koleksi barang-barang Kartini serta artefak sejarah lainnya dari daerah setempat. Setelah itu wisatawan juga bisa menikmati keindahan Pulau Karimunjawa.
8.Museum MH Thamrin
Di Jakarta Pusat, terdapat Museum MH Thamrin yang menyimpan banyak peninggalan milik Mohammad Husni Thamrin, tokoh pergerakan nasional yang berjuang melalui jalur politik. Museum ini memberikan wawasan mendalam tentang gagasan dan kiprahnya untuk meningkatkan harkat dan martabat bangsa.
Selain yang sudah disebutkan, tentunya masih banyak monumen dan museum lain di berbagai daerah yang juga menyimpan kisah perjuangan para pahlawan bangsa.
Setiap tempat mempunyai cerita tersendiri tentang keberanian, pengorbanan dan keteguhan bangsa Indonesia dalam mempertahankan kemerdekaan. Dengan mengunjungi tempat-tempat bersejarah tersebut, kita tidak hanya belajar tentang masa lalu, tapi juga menanamkan kembali semangat nasionalisme dan cinta tanah air.
Baca juga: Sejarah dibalik Hari Pahlawan 10 November
Baca juga: Kumpulan ucapan 30 Hari Pahlawan untuk membangkitkan semangat patriotisme
Baca juga: Masyarakat diundang untuk mengheningkan cipta selama satu menit pada 10 November
Reporter: Sean Anggiatheda Sitorus
Redaktur: Alviansyah Pasaribu
Hak Cipta © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, crawling, atau pengindeksan otomatis AI pada situs ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
