Jakarta (ANTARA) – Insiden mobil peserta program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang tiba-tiba menerobos masuk ke kawasan SDN Kalibaru 01 Pagi, Cilincing, Jakarta Utara, kini menjadi sorotan publik.
Rekaman CCTV yang tersebar luas di berbagai media sosial memperlihatkan bagaimana kendaraan melaju tak terkendali dan menabrak puluhan mahasiswa yang berada di lapangan. Peristiwa yang terjadi pada Kamis pagi, 11 Desember 2025 itu menimbulkan kepanikan luar biasa dan menyebabkan sejumlah pelajar mengalami luka-luka.
Berikut sederet fakta terkait kejadian mobil MBG masuk ke sekolah hingga menyita perhatian nasional, berdasarkan informasi yang dirangkum dari berbagai sumber.
Sederet Fakta Peristiwa Mobil Tabrak Puluhan Siswa di SDN Kalibaru 01 Pagi
1. Detik mobil menabrak puluhan pelajar
Kejadian ini terekam jelas di CCTV sekolah. Dalam rekaman tersebut terlihat momen ketika mobil Gran Max tiba-tiba melaju ke area sekolah. Sejumlah guru terlihat berdiri mengelilingi siswa sebelum mobil berwarna putih itu menabrak pagar.
Pagar berwarna biru itu langsung roboh, dan kendaraan kemudian berbelok sedikit ke kiri hingga menabrak seorang guru yang berada tepat di depan gerbang. Mobil tersebut terus melaju dan menabrak sejumlah siswa sebelum akhirnya berhenti setelah menabrak tembok pembatas lapangan.
Siswa yang awalnya duduk di lapangan langsung berhamburan menyelamatkan diri. Setelah mobil berhenti, terlihat seorang guru mendekat dan membukakan pintu pengemudi.
2. Total korban mencapai 21 orang
Data awal dari informasi yang beredar mencatat sedikitnya 21 orang menjadi korban, terdiri dari 20 siswa dan satu guru. Para korban mengalami luka dengan tingkat keparahan yang berbeda-beda, mulai dari ringan hingga berat. Bahkan ada satu korban yang tidak sadarkan diri. Kapolres Metro Jakarta Utara Erick Frendriz mengatakan seluruh korban kini menjalani perawatan di RSUD Koja dan RSUD Cilincing.
3. Tidak ada korban jiwa
Beredar kabar bahwa kejadian ini memakan korban jiwa, namun informasi tersebut terbantahkan. Wakil Gubernur DKI Jakarta Rano Karno memastikan seluruh korban selamat. “Tadi ada kabar ada korban jiwa, tapi tidak ada. Alhamdulillah semuanya selamat,” ujarnya.
4. Mobil dikemudikan oleh pengemudi pengganti
Kapolsek Cilincing, AKP Bobi Subasri mengatakan, mobil tersebut dikendarai AI, sopir pengganti yang bertugas mengantarkan makanan Makanan Bergizi Gratis (MBG) ke SDN Kalibaru 01 Pagi.
5. Pengakuan pengemudi
Dalam keterangannya, sang sopir mengaku salah dan menjelaskan bahwa posisi gedung sekolah berada di kawasan yang agak menanjak. Ia berniat menginjak rem, namun remnya tidak berfungsi dengan baik. Kondisi tersebut membuatnya panik dan khawatir mobilnya akan lepas kendali.
6. Sopir ditahan polisi
Usai kejadian, pengemudi mobil langsung diamankan polisi. Sopirnya sudah ditangkap, kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Budi Hermanto. Selain pengemudi, petugas mobil juga diperiksa sebagai bagian penyelidikan Polda Metro Jaya.
7. Sekolah melaksanakan pembelajaran daring sementara
Pasca kejadian tersebut, SDN Kalibaru 01.00 Cilincing memutuskan untuk menerapkan pembelajaran jarak jauh sementara. Kebijakan ini mulai berlaku pada Jumat, 12 Desember, sebagai langkah menjamin keselamatan dan pemulihan sekolah dan siswa.
Baca juga: Polisi memperbaiki lokasi kejadian mobil MBG yang menabrak pelajar di Jakarta Utara
Baca juga: Staf Khusus Wakil Presiden: Insiden mobil MBG menjadi bahan introspeksi nasional
Baca juga: BGN memperketat SOP setelah mobil MBG menabrak pelajar di Cilincing
Reporter: Sean Anggiatheda Sitorus
Redaktur: Alviansyah Pasaribu
Hak Cipta © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, crawling, atau pengindeksan otomatis AI pada situs ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.