Ringkasan Berita:
- Karena CintaSaat ditolak, juru parkir berinisial G membacok ES (33) di sebuah kafe di Jalan Popda, Nusukan, Banjarsari, Solo.
- Dua rekan ES, AGP (21) dan MFI (22), juga ikut diserang.
- Peristiwa itu terjadi Sabtu malam saat pelaku bersama rekannya mendatangi kafe tempat ES bekerja.
Tribunlampung.co.id, Solo – Gegara Cinta ditolak, juru parkir berinisial G tega menebas wanita berinisial ES (33).
Peristiwa itu terjadi di sebuah kafe di Jalan Popda, Kelurahan Nusukan, Kecamatan Banjarsari, Kota SoloJawa Tengah.
Meluncurkan tribun tunggal, Pelaku juga menyerang dua rekan ES: AGP (21) dan MFI (22).
Kasatreskrim Polresta Solo AKP Derry Eko Setiawan melalui Wakasatreskrim AKP Sudarmiyanto menjelaskan, kejadian bermula pada Sabtu tengah malam saat pelaku bersama rekannya mendatangi kafe tempat ES bekerja.
Keterangan saksi 1, sekitar pukul 23.30 WIB, saksi 1 dan saksi 2 baru saja datang untuk membeli minuman dan hendak membayar minuman tersebut, kata Sudarmiyanto, dikutip dari TribunSolo, Rabu (26/11/2025).
Pelaku kemudian memasuki area kafe dan meminta orang yang tidak berkepentingan untuk keluar.
Tak lama kemudian, dua orang pria membawa senjata tajam masuk dan berkata 'Seng ra enek jasa metu disek' (Yang tidak berkepentingan, keluar dulu). Setelah itu keluar saksi 1 dan saksi 2,” sambung Sudarmiyanto.
Tak lama kemudian, saksi melihat ketiga korban dianiaya oleh pelaku yang membawa senjata tajam berupa sabit.
Pelaku menyerang secara membabi buta dan melukai ketiga korban hingga menyebabkan dua orang diantaranya terjatuh ke lantai. Beruntung AGP berhasil kabur dari kafe tersebut untuk meminta bantuan.
Saksi melihat korban 2 terkena senjata tajam di bagian bahu. Saat korban 2 berhasil melarikan diri, korban 2 melihat korban 1 terkena senjata tajam di bagian kepala dan korban 3 terluka di bagian pinggang dan tergeletak di lantai, katanya.
Ketiga korban akhirnya mendapat pertolongan setelah warga sekitar datang ke lokasi tak lama setelah kejadian. Namun kedua pelaku berhasil melarikan diri sebelum warga datang.
Saat ini polisi sedang memburu pelaku yang identitasnya sudah diketahui.
Baca juga: Perampok sadis tebas pasutri, suami meninggal dalam pengampunan, istri kritis
