Jakarta (Antara) – Setiap Oktober 1, Indonesia memperingati Hari Kekuatan Pancasila sebagai momentum untuk memperingati perjuangan bangsa dalam mempertahankan ideologi negara.
Namun, setiap tahun pertanyaan yang sama sering muncul, yaitu apakah 1 Oktober adalah tanggal merah dan menjadi hari libur nasional? Oleh karena itu sangat penting untuk mengetahui statusnya dalam kalender resmi pemerintah, mengingat bahwa Oktober 2025 akan segera tiba.
1 Oktober bukan kencan merah dan bukan hari libur nasional
Penentuan Hari Tenaga Pancasila pertama kali diatur melalui Keputusan Presiden (Keppres) nomor 153 tahun 1967. Dalam peraturan tersebut, ditekankan bahwa setiap 1 Oktober diperingati sebagai Hari Tenaga Pancasila.
Meski begitu, berdasarkan dekrit bersama (SKB) dari tiga menteri mengenai hari libur nasional dan cuti bersama 2025, 1 Oktober tidak termasuk dalam liburan nasional.
Artinya, kegiatan pengajaran dan pembelajaran berlanjut seperti biasa dan karyawan, baik di lembaga pemerintah maupun swasta, terus bekerja. Namun, di sejumlah lembaga pendidikan dan lembaga, upacara biasanya diadakan untuk memperingati Hari Magic Pancasila. Dengan demikian, meskipun memiliki nilai historis yang penting, 1 Oktober tidak ditetapkan sebagai hari libur resmi.
Berbeda dengan ulang tahun Pancasila yang jatuh pada 1 Juni dan ditetapkan sebagai hari libur nasional, Hari Magic Pancasila diperingati tanpa status kencan merah. Liburan nasional yang tersisa pada tahun 2025 setelah September sangat terbatas. Tidak ada hari libur nasional atau cuti bersama sepanjang Oktober.
Liburan nasional terakhir adalah pada bulan Desember, yaitu peringatan kelahiran Yesus Kristus pada 25 Desember 2025. Hari sesudahnya, 26 Desember 2025, juga ditetapkan sebagai cuti bersama.
Dengan begitu, dari Oktober hingga akhir tahun, hanya ada dua tanggal merah resmi di kalender, yaitu 25 Desember (Natal) dan 26 Desember (cuti bersama setelah Natal).
Dengan demikian, masyarakat dapat menyiapkan agenda pribadi atau bekerja tanpa mengharapkan liburan tambahan pada bulan Oktober. Fokus peringatan Hari Kekuatan Pancasila bukan pada hari liburnya, tetapi pada nilai historis dan makna penting yang terkandung di dalamnya, yaitu mempertahankan persatuan dan memperkuat komitmen terhadap Pancasila sebagai dasar negara.
Baca juga: Pancasila Power Day Setiap 1 Oktober, ini adalah maknanya dan sejarahnya
Baca juga: Pancasila Power Day 2025, ini adalah tema dan pedoman peringatannya
Baca juga: Akademisi: Pancasila tetap relevan di tengah -tengah tantangan zaman
Reporter: Sean Anggiatheda Sitorus
Editor: Alviansyah pasaribu
Hak Cipta © antara 2025
Dilarang secara ketat untuk mengambil konten, melakukan merangkak atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari kantor berita Antara.