Jakarta (Antara) – Di pasar investasi logam berharga Indonesia, bar emas dari Antam, UBS, dan Gallery24 adalah pilihan populer masyarakat. Ketiga merek ini dikenal luas dan dipercaya karena mereka menawarkan emas dengan tingkat kemurnian yang tinggi, yaitu 24 karat atau 99,99 persen.
Meskipun memiliki tingkat kemurnian yang sama, ketiganya memiliki perbedaan yang signifikan dalam hal produsen, sertifikasi, harga, untuk aksesibilitas. Perbedaan -perbedaan ini adalah pertimbangan penting bagi calon investor sebelum memutuskan untuk membeli bar emas dari salah satu merek ini. Ulasan berikut:
Perbedaan antara Antam, UBS, dan Galeri 24
1. Produser dan latar belakang
– Antam Gold diproduksi oleh Pt Aneka Tambang (Persero) TBK, Bumn Mining dengan fasilitas pemurnian bersertifikat LBMA, membuat Antam terkenal dan diakui secara global.
– UBS Gold berasal dari Pt Unung Bersama Sejahtera, sebuah perusahaan swasta yang berbasis di Surabaya, juga memproduksi perhiasan dan logam mulia.
– Galeri24 adalah jalur distribusi emas yang dimiliki oleh PT Pegadaian. Produk ini terdiri dari emas dari Antam, UBS, dan edisi khusus dari Pegadaian itu sendiri.
Baca juga: Ekonom: Emas menjadi andalan “aman” karena akses yang lebih mudah
2. Sertifikasi dan Legalitas
– Antam memegang sertifikat LBMA (London Bullion Market Association), membuatnya dengan mudah diperdagangkan di pasar internasional. Dilengkapi dengan pengemasan Certicard dengan Certieye Technology.
– UBS memiliki sertifikat nasional dari PT UBS, tanpa sertifikasi LBMA, dan kemasannya juga menggunakan Certicard.
– Galeri24 Sertifikasi Pocketed dari pegadaian, menjamin keaslian dan standar nasional, meskipun bukan LBMA bersertifikat.
3. Pilihan ukuran dan varian produk
– Antam menawarkan kisaran ukuran area, dari 0,5 gram hingga 1 kg.
– UBS juga bervariasi, mulai dari 0,1 gram hingga 100 gram.
– Gallery24 memberikan ukuran yang fleksibel menurut stok Antam dan UBS, serta produk -produk Pegadaian sendiri, juga tersedia layanan tabungan emas.
4. Harga dan Likuiditas
– Antam Gold memiliki harga jual tertinggi karena reputasi internasional dan sertifikasi LBMA. Spread (membeli dan menjual) relatif tinggi, tetapi memiliki nilai pembelian kembali yang kuat.
-Ubs emas lebih kompetitif RP 40.000-50.000 lebih murah per gram daripada antam-dengan likuiditas yang baik di pasar domestik.
– Galeri24 menawarkan harga yang paling ekonomis, bahkan lebih rendah dari UBS karena margin dan biaya administrasi Pegadaian. Namun, nilai pembelian kembali cenderung sedikit lebih rendah.
Baca juga: Prospek pasar stok dan emas antara pemulihan dan risiko geopolitik
5. Aksesibilitas dan kemudahan transaksi
– Antam tersedia di butik resmi, toko emas bersertifikat, dan platform online resmi
– UBS mudah ditemukan di toko -toko emas, pasar, dan platform resmi.
– Galeri24 unggul dalam jaringan distribusi melalui outlet pegadaian di seluruh Layanan Digital Indonesia dan Pegadaian, termasuk penghematan emas, angsuran, dan pembelian dan penjualan instan.
Perbandingan target pasar investasi
– Antam: Untuk investor jangka panjang yang memprioritaskan kemudahan Audi internasional dan likuiditas tinggi.
– UBS: Bagi mereka yang menginginkan kualitas yang berkualitas dengan harga yang lebih ramah untuk pasar domestik.
– Galeri24: Pilihan ideal untuk pengguna pemula dan pegadaia yang memprioritaskan kemudahan akses, transaksi, dan nilai ekonomi.
Dengan demikian, tiga merek emas keduanya memiliki 24 level karat, tetapi memiliki perbedaan dalam aspek sertifikasi, harga, kemudahan pembelian dan penjualan, dan akses distribusi. Setiap merek menawarkan setiap keuntungan yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan investor.
Pilihan terbaik sangat tergantung pada investasi, anggaran, dan tujuan preferensi transaksi Anda. Memahami karakteristik masing -masing merek akan membantu Anda membuat keputusan yang lebih tepat dan menguntungkan dalam jangka panjang.
Baca juga: Enam cara untuk berinvestasi dalam emas untuk pemula dengan modal minimal
Reporter: M. Hilal Eka Saputra Harakap
Editor: Suryanto
Hak Cipta © antara 2025