Tribunlampung.co.id, tonga bawang – Tim SAR bersama mengevakuasi tubuh pria bernama M. Mantoni (25), seorang penduduk Distrik Penggala, setelah dilaporkan tenggelam Di Sungai Jalan Raya Gunung Sakti, Distrik Menggala, Kabupaten Tulang Bawang, Rabu (9/7/2025).
Evakuasi dilakukan setelah korban dinyatakan tenggelam Malam sebelumnya, itu diduga karena tindakan eksperimental untuk mengakhiri hidupnya dari Jembatan Tenuk Bujung.
“Korban ditemukan tewas sekitar pukul 01.43 WIB, Selasa (8/7), sekitar 15 meter dari tempat kejadian,” kata Danpos Sar Tulu Bawang, Zian Fajri, ketika dikonfirmasi.
Menurut Zian, insiden itu dimulai pada Selasa malam sekitar 21:00 WIB.
Berdasarkan informasi warga, pada waktu itu korban berjalan ke terminal dan berhenti di Jembatan Tenuk Bujung.
“Saksi mengatakan korban telah membuat video dan menyatakan niat untuk mengambil tindakan untuk mengakhiri hidupnya,” kata Zian.
Mengetahui niat sembrono itu, ibu korban segera menuju ke lokasi. Namun, pada saat kedatangan di jembatan, korban tidak lagi ada dan diduga melompat ke sungai.
“Ibu korban kemudian kembali ke rumah dan memberi tahu ayah korban.
Keluarga itu segera melaporkan kejadian ini dan meminta bantuan Basarnas, “jelas Zian.
Menindaklanjuti laporan itu, tim SAR dari Tulang Bawang Post segera dikerahkan dan tiba di lokasi di 01.35 WIB.
Tim segera berkoordinasi dengan elemen SAR gabungan yang terdiri dari Kepolisian Sektor Penggala, Bawang Tulang Kodim, BPBD Tulu Bawang, Rapi, serta penduduk dan keluarga para korban.
Proses pencarian dilakukan dengan menggunakan perahu karet yang dimiliki oleh SAR dan dibantu oleh sejumlah kapal nelayan setempat. Setelah beberapa menit, korban ditemukan pada koordinat 4 ° 30'6.581 “S – 105 ° 14'33.91” t.
“Korban segera dievakuasi ke rumah duka untuk diserahkan kepada keluarga,” kata Zian.
( Tribunlampung.co.id / Fajar ihwani sidiq)