Serangkaian calon kandidat untuk Ketua Golkar Lampung kompak dalam menghadiri Bukber

Tribunlampung.co.id, bandar Lampung – Serangkaian kandidat untuk Ketua Partai DPD I Golkar Lampung Compact menghadiri acara Iftar bersama -sama.

Acara ini diadakan di pos kemenangan partai yang bertuliskan simbol Banyan di Jalan Kh Massyur, Rawa Laut, Bandar LampungSelasa (25/25/2025) malam.

Selain itu, ketua akting DPD i Golkar Lampung Adies KadirIftar juga dihadiri oleh sejumlah angka Golkar Lampungseperti Rycko Menoza, Hanan A Rozak, Ismet Roni, Abi Hasan Muan, kepada Alzier Dianis Thabranie.

Kata adies, acara buka puasa adalah penanda dari kekompakan semua kader Golkar Di tengah dinamika menjelang implementasi musyawarah regional (Musda) Golkar Lampung yang akan diadakan pada Juni 2025.

Anggota parlemen Indonesia ini mengatakan, meskipun ada banyak kandidat untuk ketua Golkar LampungSuasana kebersamaan masih dipertahankan dan Guyub.

“Jadi Musda di pesta Golkar Ada dinamika ada banyak kandidat untuk Ketua. Namun, terlepas dari dinamika tinggi, kami berada di pesta Golkar “Itu jika Anda mendapatkan pertemuan yang keren dan menyenangkan, dan tidak ada yang tegang,” kata Adies kepada kru media.

Kata Adies, semua kandidat untuk Ketua Golkar Lampung yang menghadiri agenda Bukber membuktikan bahwa kader Golkar Memprioritaskan harmoni atau keributan.

“Ini adalah bukti bahwa semua kader Golkar Tetap harmonis, tetap banyak, “katanya.

Menjelang implementasi Musda, ADIES mengatakan jika semua kandidat untuk Ketua Golkar Lampung sudah mapan komunikasi dengannya atau ke DPP Golkar.

Menurutnya, semua kandidat yang muncul di permukaan adalah kader terbaik Golkar di dalam Lampung.

“Semua kandidat telah berkomunikasi, seperti Ismet Roni, Aprozi Alam, Hanan A Rozak, Rycko Menoza, Abi Hasan Muan, Alzier Dianis, termasuk Riza Gunado,” kata Adies.

“Semua kandidat ini adalah kader terbaik Golkar. Siapa pun yang terpilih oleh partai Golkar Lampung Itu akan lebih besar, “katanya.

Selanjutnya, adie menyebutkan prinsip -prinsip partai Golkar adalah untuk membuka peluang bagi semua kader untuk maju untuk bersaing menjadi kandidat untuk Ketua.

“Prinsip di Golkar Jadi, bisa jadi para kandidat ini akan berkonsultasi dan memutuskan salah satu dari mereka untuk menjadi ketua, “jelasnya.

“Ini Golkarmungkin dinamika dan demokrasi. Tetapi ketika sulit untuk dipilih, para kandidat ini akan bersatu, “pungkasnya.

(Tribunlampung.co.id/hurri agusto)





Sumber link

Add a comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *