Ternyata Brigadir Esco banyak hutang dari bank ke toko -toko pinggiran, Brigadir Rizka tahu

Tribunlampung.co.id, Lombok Barat Dia belum mengungkapkan motifnya pembunuhan Brigadir Esco Faska mengandalkan spekulasi publik.

Meskipun penyelidik telah melakukan rekonstruksi pembunuhan Brigadir Esco tetapi polisi masih diam terkait dengan motifnya.

Sementara tersangka dalam kasus kematian Brigadir Esco adalah istrinya sendiri, Brigadir Rizka Sintiyani.

Memiliki kesempatan untuk meledakkan masalah kasus kematian Brigadir Esco disebabkan oleh perselingkuhan Brigadir Rizka Sintiyani.

Namun, berita perselingkuhan ditolak oleh Brigadir Rizka, sekarang diangkat lagi terkait dengan piutang utang.

Dilaporkan Brigadir Esco memiliki banyak hutang, mulai dari bank, teman hingga toko di pinggiran kota.

Tetapi istrinya, Brigadir Rizka Sintiyani mengaku santai ketika dia tahu.

Kasus kematian Brigadir Esco sekarang dibumbui dengan banyak spekulasi karena polisi tidak terbuka tentang motif pembunuhan.

Brigadir Esco adalah anggota Intel di kantor polisi Sekotong, West Nusa Tenggara (NTB).

Dia memiliki istri seorang perwira polisi wanita (Polwan) yang sekarang menjadi tersangka, Brigadir Rizka Sintiyani.

Penugasan Rizka sebagai Hubungan Masyarakat di Kantor Polisi Lombok Barat.

Selasa, 19 Agustus 2025, Esco Lost News.

Dia ditemukan tak bernyawa dengan kondisi yang menyedihkan pada hari Minggu 24 Agustus 2025.

Kakek Brigadir Esco, Acim mengungkapkan seminggu sebelum cucunya meninggal, Brigadir Rizka menelepon bank.

Menurut ACIM, Rizka meminta prosedur pembayaran utang apakah suaminya meninggal.





Sumber link

Add a comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *