Ringkasan Berita:
- Penyataan Jokowi tentang “tokoh besar” di balik isu tersebut ijazah palsu ramai lagi setelahnya Roy Suryo CS ditetapkan sebagai tersangka.
- Joman menduga munculnya beberapa tokoh yang berafiliasi sama, sekaligus tim pendukung Jokowi mengaku siap membuktikan keaslian ijazah dengan ratusan saksi dan bukti.
- Polda Metro Jaya membuka peluang untuk mengajukan perkara khusus; Sebanyak delapan tersangka yang terbagi dalam dua klaster terancam hukuman maksimal 6 tahun penjara.
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, Jakarta – Pernyataan Joko Widodo ( Jokowi ) tentang adanya “tokoh besar” di balik masalah ini ijazah palsu yang terus digaungkan Roy Suryo CS, kembali menjadi perbincangan publik.
Hal ini setelah kembali muncul sejumlah tokoh dalam kasus tersebut yang kini mulai memasuki babak baru pasca penetapan status tersangka Roy Suryo cs.
Wakil Ketua Umum Jokowi Mania (Joman), Andi Azwan, bahkan menduga ada sejumlah tokoh di balik dugaan tersebut ijazah palsu menuju Presiden ke-7 Republik Indonesia.
Ijazah palsu adalah surat kelulusan atau surat keterangan pendidikan yang dibuat, dipalsukan, atau dimanipulasi sehingga seolah-olah dikeluarkan oleh lembaga pendidikan resmi, padahal tidak pernah diterbitkan secara sah.
Ciri-ciri umum ijazah palsuantara lain identitas atau nomor urut tidak sesuai dengan data lembaga pendidikan, format, tanda tangan, atau cap yang berbeda dengan standar resmi, serta diperoleh tanpa mengikuti proses atau ujian pendidikan. Menggunakan ijazah palsu merupakan tindak pidana, karena termasuk pemalsuan dokumen resmi.
Dikutip Tribunlampung.co.id dari TribunJakarta.comAndi mempertanyakan munculnya sejumlah tokoh yang menurutnya memiliki latar belakang politik yang sama.
Andi menilai pihak yang tiba-tiba muncul dan angkat bicara sebagian besar berasal dari Partai Demokrat.
Coba lihat, Denny Indrayana tiba-tiba angkat bicara, saya tanya wah Denny Indrayana itu Demokrat, dan dia juga bilang Agus Samsudin Demokrat, Roy Suryo Demokrat, Subhan Palal Demokrat. Wow, apakah mereka di baliknya? Pertanyaan Besar. Bukan? Saya tidak menuduh Anda, orang akan berpikir begitu. Jadi akhirnya kita kaitkan lagi, kata Andi seperti dikutip dari siaran The Daily Buzz, Selasa (18/11/2025).
Andi pun kembali mengungkit pernyataan tersebut Jokowi yang sebelumnya menyebut ada “orang besar” di balik isu tersebut.
Menurut dia, pernyataan tersebut Jokowi Relevannya lagi melihat ada sejumlah tokoh yang terafiliasi dengan partai yang sama.
“Wah tuan Jokowi Saya sudah mengatakan bahwa ada orang besar di baliknya. Ya kalau jelas kita tahu, misalnya siapa yang main dari luar negeri, kita juga tahu,” lanjutnya.
Siap untuk pergi ke pengadilan
Andi mengatakan, kasus ini sudah menuju ke pengadilan.
Pihaknya juga sudah menyiapkan amunisi untuk membuktikan ijazah tersebut Jokowi asli.
“Iya saksinya ada 130 orang, saksi ahli ada 20 orang dengan alat bukti 700 alat bukti yang semuanya berkaitan,” ujarnya.
Baca juga: KPU RI Bantah KPU Surakarta Hancurkan Ijazah Jokowi, Ini Faktanya
“Dari Gadjah Mada, hampir 100 lebih barang bukti yang berkaitan dengan Pak Jokowipertama kali masuk dari surat kabar bernama Sipenmaru sampai selesai, ia mempunyai dokumentasi, beserta ijazah teman-temannya yang telah ia susun dan ia tinggal membuat beberapa bundel. “Tinggal kita bawa nanti sebagai alat bukti di pengadilan,” tutupnya.